Team ikal mana suaranya, VeeBabes? Setuju nggak sih, kelembapan itu kunci utama buat rambut ikal biar tetap cantik dan terdefinisi? Soalnya kalau rambut ikal mulai kering dikit aja, bentuknya bisa langsung buyar, ngembang, atau malah lepek. Duh, drama banget, kan?
Rambut ikal dan keriting itu memang cantik — tapi juga gampang kehilangan bentuk kalau kelembapannya nggak dijaga. Bentuk ikal yang awalnya lentur dan lembut bisa berubah jadi kusut dan kering kalau dibiarkan tanpa perawatan yang pas.
Kenapa Rambut Ikal Butuh Kelembapan Lebih?
Rambut ikal secara alami memiliki struktur melingkar atau spiral. Bentuk ini membuat perjalanan minyak alami (sebum) dari kulit kepala ke ujung rambut jadi lebih sulit dibandingkan rambut lurus.
Pada rambut lurus, minyak dari kulit kepala bisa turun dengan mudah dan merata sepanjang batang rambut. Tapi pada rambut ikal, karena jalannya berliku-liku, sebum sering terperangkap di akar dan tidak sampai ke ujung. Akibatnya, bagian tengah dan ujung rambut cenderung lebih kering dan rapuh.
Selain itu, bentuk spiral pada rambut ikal juga menyebabkan kutikula (lapisan pelindung rambut) lebih terbuka dibanding rambut lurus. Saat kutikula tidak tertutup rapat, kelembapan lebih mudah menguap, sehingga rambut kehilangan elastisitas dan terasa kaku.
Nah, kalau kelembapan alami rambut ikal hilang:
- Bentuk ikal jadi mudah kembang & susah diatur, karena batang rambut yang kering akan “mengembang” mencari udara lembap di sekitarnya.
- Ujung rambut terasa kasar & rapuh, karena kekurangan nutrisi alami dari kulit kepala.
- Gaya rambut susah tahan lama, bahkan setelah di-styling, karena rambut yang kering tidak bisa mempertahankan bentuknya dengan baik.
Makanya, rambut ikal butuh produk berbasis air atau pelembap ringan untuk mengembalikan hidrasi alami, menghaluskan kutikula, dan membantu bentuk ikal tetap styling.
Mitos vs Fakta
Rambut ikal punya struktur melingkar yang bikin serat rambutnya rapuh. Kalau disisir saat kering, helai-helainya mudah saling “nyangkut” dan akhirnya patah atau jadi kusut makin parah. Itu sebabnya, menyisir rambut kering bisa bikin bentuk ikal buyar dan ujung rambut bercabang.
Tapi kalau disisir saat lembap, kutikula rambut masih lentur dan mudah diatur. Di saat inilah kamu bisa meluruskan kusut dengan lembut tanpa merusak pola alami ikal. Gunakan sisir bergigi jarang agar jarak antar gigi sisir memberi ruang bagi bentuk ikal untuk tetap terbentuk — bukan malah menariknya lurus.
Jadi, bukan menyisirnya yang salah, tapi kapan dan dengan alat apa kamu melakukannya. Dengan cara yang benar, menyisir justru bisa membantu mendistribusikan kelembapan dan produk styling secara merata, sehingga ikal terlihat lebih rapi, lembut, dan defined tanpa frizz.
Venon WetLook Styling Care
Venon WetLook hadir sebagai styling care yang menjaga kelembapan batang rambut sekaligus mengunci bentuk ikal biar tetap rapi, lentur, dan terdefinisi lebih lama. Dengan hasil akhir sleek, berkilau, dan anti frizz, gaya ikal jadi lebih stay on sepanjang hari.
Manfaat Venon WetLook:
- Menjaga kelembapan alami rambut ikal
- Mengunci bentuk curly agar tetap lentur & tidak kaku
- Memberi kilau sehat tanpa rasa lengket
- Melindungi dari panas alat styling & polusi
Cocok banget buat daily styling — hasilnya tetap natural, effortless, dan nggak terasa berat.
VeeBabes, curls kamu pantas tampil seindah karaktermu — bebas frizz, lembap, dan tetap lentur sepanjang hari. Dengan Venon WetLook, kamu nggak perlu lagi khawatir rambut ngembang atau kaku setelah styling. Formulanya yang ringan dan water-based bantu kunci kelembapan dari akar sampai ujung, biar ikalmu tetap terdefinisi dan shining alami. Saatnya tampil effortless, confident, dan #CurlsOnStayOn bareng Venon WetLook.
Baca Juga: Curls On Fleek! Begini Cara Merawat Rambut Ikal agar Tetap Shiny